Terhubung dengan kami

Kampus

UIT Gelar Seminar Nasional, Hadirkan Direktur Sistem Inovasi Kemenristek

Dipublikasikan

pada

SIMAKBERITA.COM, MAKASSAR – Universitas Indonesia Timur (UIT) menggelar Seminar Nasional Sains, Teknologi, dan Sosial Humaniora 2019 dengan tema “Strategi dan Implementasi dalam Menghadapi Making Indonesia 4.0 dan Society 5.0 Terhadap SDM dan Riset” di Hotel Horison, Senin (23/12/2019).

Seminar ini menghadirkan narasumber Direktur Sistem Inovasi Kemenristek/BRIN, Dr. Ophirtus Sumule, DEA sebagai Keynote Speaker, Kepala LLDIKTI Wil. IX Prof. Dr. Jasruddin, M.Si, Direktur Direktorat Penelitian UGM Prof. Dr. Mustofa, Apt, M.Kes, dan Ketua Pusat Kajian Islam dan Teknologi UIN Alauddin Makassar, Dr. Wahyuddin Halim, MA, Ph D.

Kegiatan seminar juga dihadiri Rektor UIT Dr. Andi Maryam, S.ST, SKM, M.Kes, Wakil Rektor I Suriati, S.Ag, M.Si, M.Kes, Wakil Rektor III Muhammad Khaerul Nur, S.Farm, M.Kes, Direktur Pascasarjana UIT Prof. Dr. Hj. Maemunah Dawy, M.Si, para Dekan, Ketua Prodi, dosen, dan peserta.

Sebanyak 19 perguruan tinggi berpartisipasi dalam kegiatan ini, satu dari Balai Litbang Agama Kota Makassar, peserta pemakalah dari Sulawesi Selatan (Sulsel) maupun di luar Sulawesi, seperti STIA Sedih Setio Muara Bungo Jambi, Poltekkes Kemenkes Gorontalo, STIKES Mitra Bunda Persada Batam, Universitas Islam Syekh Yusuf Tangerang, dan Universitas Nuku.

Ketua Panitia Rahmawati, S.Pd., M.Sc dalam kesempatan tersebut menyampaikan terima kasih kepada Rektor UIT atas kepercayaan dan arahan dalam proses pelaksanaan seminar ini.

“Seminar Nasional ini dilaksanakan dengan tujuan sebagai wadah terjadinya interaksi profesional antar praktisi multi disiplin ilmu untuk saling bertukar pikiran, pengetahuan, pengalaman, dan gagasan untuk mengakselerasi menghadapi Making Indonesia 4.0 dan Society 5.0,” ujar Rahmawati.

Rektor UIT, Dr. Andi Maryam, S.ST, SKM, M.Kes dalam sambutannya mengapresiasi Seminar Nasional ini.

“Saya harap, Seminar Nasional bukan hanya sampai di sini, tapi kami punya target pelaksanaan dua kali dan seminar internasional satu kali setahun yang rencananya akan dilaksanakan bulan April atau Mei 2020 kedepan,” kata Dr. Andi Maryam.

Ia juga berterima kasih kepada perwakilan dari UGM dan UIN yang bisa hadir di acara Seminar Nasional ini.

“UIT pernah disanksi dari Kemenristek, namun berkat petunjuk dan nasihat dari Dr. Ophirtus Sumule, DEA bahwa UIT harus banyak melakukan kegiatan sehingga bisa dikenal, UIT kini tidak seperti dulu,” sebut Dr. Andi Maryam.

Menurutnya, UIT sekarang jauh lebih baik dan berkomitmen untuk menjadikan seluruh civitas akademik dari berbagai sisi menjadi lebih baik lagi.

“Dulu mahasiswa UIT waktu disanksi hanya 4.000 orang dari 25.000, tapi setelah enam bulan sekarang berjumlah 15.000 setelah adanya perbaikan,” ucap Dr. Andi Maryam.

Di kesempatan yang sama, Rektor UIT Dr. Andi Maryam melakukan penandatanganan Surat Perjanjian Kerjasama (SPK) dengan Universitas Ibnu Sina (UIS) Kota Batam Kepulauan Riau.

Klik untuk komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terpopuler

error: Content is protected !!