Karyawan Harita Nickel Amankan Kebutuhan Darah RSUD Labuha

SIMAKBERITA.COM, HALSEL – Harita Nickel Division bekerja sama dengan RSUD Labuha menggelar kegiatan donor daerah di Desa Kawasi Kecamatan Obi, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Maluku Utara (Malut).

Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, Selasa-Rabu (11-12/2020), itu merupakan bagian dari rangkaian peringatan Bulan ke-3 Nasional Tahun 2020.

Fadli Ismail selaku Humas Harita Nickel Division dalam rilisnya kepada media ini mengatakan, Bulan Ke-3 Nasional merupakan acara tahunan yang bertujuan meningkatkan kewaspadaan dalam menjaga keselamatan dan kesehatan kerja.

“Selain adanya berbagai perlombaan yang meriah, Bulan Ke-3 Nasional kali ini juga dilengkapi kegiatan sosial yang berdampak luas melalui donor darah,” ucap Fadli, Kamis (13/2/2020).

Fadli menjelaskan, hasil dari kegiatan ini diharapkan dapat bermanfaat bagi orang-orang yang membutuhkan pertolongan.

“Sebanyak 106 kantong darah berhasil dikumpulkan dari para pendonor yang merupakan karyawan Harita Nickel Division dengan rincian 46 kantong dari karyawan PT MSP, 32 kantong dari karyawan PT TBP, dan 28 kantong dari karyawan PT HPL,” ujar Fadli.

Terpisah, Kepala Unit Transfusi Darah (UTD) RSUD Labuha, Nita Rachmawati, mengungkapkan apresiasinya terhadap kegiatan ini.

“Sementara ini baru Harita yang mengundang kami untuk mengadakan donor darah. Semoga kedepannya bisa diikuti oleh pihak lain karena RSUD Labuha sering kali mengalami kekurangan stok darah untuk pasien yang membutuhkan,” kata Nita.

Seperti diketahui, lanjutnya, RSUD Labuha membutuhkan 130 kantong darah setiap bulannya. Ini adalah kali pertama stok darah di RSUD Labuha mencapai 106 kantong,sebelumnya maksimal hanya 30 kantong saja yang bisa digalang dalam sebuah kegiatan donor darah.

“Animo yang muncul pada kegiatan donor darah ini cukup bagus. Namun, tidak semua orang dapat mendonorkan darahnya karena harus terlebih dulu dinyatakan lolos tes kesehatan,” sebut Nita.

Ia menerangkan, ada pemeriksaan terhadap tekanan darah, kadar hemoglobin, serta pemeriksaan terhadap pola hidup.

“Pemeriksaan ini penting dilakukan demi keselamatan pendonor dan juga keselamatan orang yang kelak menerima donor darah tersebut,” tutur Nita.

Banyak keuntungan, tambahnya, yang bisa didapat oleh orang yang mendonorkan darahnya. Donor darah baik untuk kesehatan jantung serta dapat membuat pendonor menjadi awet muda.

“Selain itu, terdapat juga rasa kepuasan pribadi karena dapat membantu orang lain. Donor darah ini menjadi ladang amal bagi kita semua,” tukas Nita.

Sementara itu, Rico Windy Albert, Department Head and Technical Support PT HPL mengatakan, donor darah bukanlah acara pelengkap Bulan ke-3 Nasional semata.

“Kami hendak menumbuhkan rasa empati karyawan terhadap sesama. Ketika kita peduli terhadap kesehatan orang lain, tentu kita pun akan menjaga kesehatan diri sendiri,” ungkap Rico.

Melihat animo yang bagus pada penyelenggaraan kali ini, Rico membeberkan, donor darah dapat menjadi acara rutin tahunan yang waktunya akan disesuaikan dengan agenda perusahaan.

“Saya trenyuh ketika mendengar pihak rumah sakit sering mengalami kekurangan stok darah untuk para pasien. Saya berharap kedepannya akan semakin banyak pendonor yang ikut serta,” papar Rico.

Untuk kegiatan kali ini, imbuh Rico, peserta memang sengaja dibatasi karena menyesuaikan kapasitas alat dan jumlah petugas dari rumah sakit.

Rico pun mengapresiasi pihak-pihak yang terlibat dalam seluruh rangkaian kegiatan. Kesuksesan acara ini tak lepas dari kepedulian karyawan dan dukungan perusahaan.

Ucapan terima kasih juga khususnya ditujukan kepada tim dari RSUD Labuha, yang telah menempuh perjalanan jauh untuk kegiatan donor darah ini.

Seluruh kantong darah yang telah terkumpul pada kegiatan ini pun kemudian diserahkan kepada RSUD Labuha untuk menolong para pasien yang membutuhkan. (Alif)

Editor: Ilma Amelia