Terhubung dengan kami

Kesehatan

Peduli Korban Banjir, Lembaga Kesehatan KNPI Sulsel Akan Turunkan Tim Bantuan Kesehatan

Dipublikasikan

pada

SIMAKBERITA.COM, MAKASSAR – Bencana banjir yang melanda Kabuputen Jeneponto dan Bantaeng yang disebabkan oleh tingginya curah hujan yang mengguyur wilayah ini sejak Jumat 12 Juni 2020 berdampak pada terendamnya sejumlah rumah warga maupun fasilitas umum dan fasilitas sosial lainnya.

Di Bantaeng, aliran Sungai Calendu yang meluap membawa material lumpur dan mengenangi rumah warga, pertokoan dan fasilitas umum lainnya di sepanjang aliran sungai.

Diketahui, bahwa area terdampak banjir juga terjadi di beberapa titik, diantaranya Kelurahan Pallantikang, Tappanjeng dan Malilingi, Kelurahan Bonto Rita, Bonto sunggu, Bonto Atu, Bonto Lebang dan Desa Bonto Jai, Desa Bonto Majannang.

Di bawah koordinasi gabungan Tim bantuan kesehatan, Lembaga Bantuan Kesehatan KNPI Sulsel akan bergerak menurunkan tim untuk memberikan bantuan kesehatan bagi masyarakat di Kabupaten Bantaeng.

Namun Sebelum itu, Direktur Lembaga Kesehatan KNPI Sulsel, dr. Shandy Shanaya mengingtkan, agar seluruh tim relawan yang terlibat tetap semaksimal mungkin menjalankan protokol kesehatan covid-19.

Direktur Lembaga Kesehatan KNPI Sulsel, dr. Shandy Shanaya

“Kondisi bencana ini berbeda dari bencana-bencana lainnya, ini perpaduan dua jenis bencana (alam dan non alam) kita msih berada pada pusaran pandemi covid-19, untuk itu perlu ekstra hati-hati bagi relawan dalam memberikan bantuan, dan dituntut harus tetap memaksimalkan protokol kesehatan yang ada dengan memakai masker, jaga jarak, dan lain-lainya,” ujar dr. Shandy.

Dokter ini menambahkan, untuk itu sebagai respon kondisi yg terjadi, Lembaga Bantuan Kesehatan KNPI Sulsel akan segera mengirimkan beberapa tim kesehatan ke lokasi bencana, guna memberikan pertolongan awal bagi masyarakat.

“Insya Allah besok tim medis kita akan turun, dan berkolaborasi dengan beberapa bidang lain yang terkait di KNPI Sulsel,” tambahnya.

Klik untuk komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terpopuler

error: Content is protected !!