SIMAKBERITA.COM, MAKASSAR – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulawesi Selatan menyelenggarakan Halaqah Kebangsaan dan Keummatan di Kantor Gubernur Sulawesi Selatan, Sabtu (14/10/2023).
Kegiatan ini merupakan salah satu program dari MUI Sulsel yang rutin diadakan dengan mengundang seluruh pengurus harian dan komisi MUI Sulsel serta para ulama dan mubaligh dalam dialog kebangsaan hampir di setiap tahunnya.
Acara ini bertema “Peran Umat Dalam Mewujudkan Pemilu Damai di Sulawesi Selatan Menuju Masyarakat Madani Dalam Kesatuan Negara Republik Indonesia”.
Acara yang khidmat ini dihadiri oleh Staf Ahli Pj Gubernur Sulsel Drs. Mujiono, Sekjen MUI Pusat, Pengurus MUI Sulsel, forkopimda Sulsel perwakilan POLDA Sulsel, perwakilan KPU dan BAWASLU Sulsel, serta para ulama dan mubaligh Sulsel.
Dalam sambutannya, ketua panitia acara mengatakan, bahwa kegiatan ini juga merupakan bagian dari deklarasi damai untuk kegiatan pemilu 2024 nantinya, serta di akhir kegiatan juga akan ada maklumat deklarasi damai pemilu.
Selanjutnya Ketum MUI Sulsel dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada Pemprov Sulsel atas dukungan dan bantuan sehingga acara ini berjalan lancer, selain itu juga beliau mengatakan untuk terus berupaya dalam membantu masyarakat terutama mengenai sertifikasi halal dan juga untuk menciptakan rasa nyaman dan aman di masyarakat.
Selain itu juga Sekjen MUI Pusat pun juga berkesempatan memberikan sambutan pada acara ini, beliau menyampaikan bahwasanya kegiatan ini penting karena kegiatan ini merupakan salah satu langkah dalam rangka menciptakan pemilu jujur dan adil sehingga kedepannya pemilu di Indonesia dapat berjalan lancar dan damai.
Kegiatan ini dibuka oleh Staf Ahli Pj Gubernur Sul-Sel Drs. Mujiono dan pada kesempatan kali ini beliau menyampaikan beberapa harapan agar kegiatan ini berjalan dengan lancar serta beliau juga meminta dukungan dalam menangani kemiskinan, stunting, kedaulatan pangan dan inflasi yang terjadi di Sulawesi Selatan.
Adapun setelah kegiatan pembukaan ini dilanjutkan dengan dialog kebangsaan bersama dengan Sekjen MUI Pusat dan seluruh peserta yang sekitar 500 orang baik pengurus harian maupun komisi MUI Sulsel. (Iceng)