SIMAKBERITA.COM, MAKASSAR – Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Ciputra Makassar membantu dalam mengembangkan UMKM Whantie Collection secara digital kepada masyarakat Indonesia, khususnya Kota Makassar (Rabu, 17 Januari 2024). Adapun ketujuh mahasiswa tersebut berasal dari kelompok A-4 dengan Fadhil Ali Sani sebagai ketua dan anggota yang terdiri dari Christianna Purnamasari, Evelyn Destiana Tanus, Jhusua Betrand, Jonathan Andrew Hartono, Lavenia Horas, dan Yale Juan Witera.
Program Pengabdian Masyarakat (Abdimas) dilakukan oleh Kampus STIE Ciputra Makassar ini bekerjasama dengan Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) dalam mengumpulkan UMKM yang bersedia untuk menerima inovasi dari para mahasiswa. Kegiatan ini pada dasarnya merupakan program dari mata kuliah Venture Innovation selama semester 5 berlangsung (September 2023 – Januari 2024), sekaligus sebagai wujud program wajib Kampus bernama Social Impact Challenge (SIC).
Sepanjang pelaksanaan program abdimas ini, kelompok A-4 bekerjasama dengan UMKM Whantie Collection. UMKM ini bergerak di bidang fashion and craft dengan menawarkan jasa menjahit dan sewa pakaian, mulai dari baju bodo, sarung sutra lagosi bordir, pakaian pesta individu maupun keluarga, seragam kantor, serta pakaian formal dan kasual. Selain itu, Whantie Collection juga menyediakan jasa membuat kerajinan dan jasa kursus menjahit.
Pada awal program, kelompok A-4 melakukan pertemuan secara online melalui Zoom untuk melakukan perkenalan dengan Ibu Musridawanti atau yang biasa dipanggil Bu Wanti sebagai pemilik usaha. Setelah itu, para anggota melakukan kunjungan dan wawancara langsung untuk mengetahui kebutuhan dan kendala yang dialami oleh UMKM.
Dari hasil wawancara, kelompok abdimas menemukan bahwa UMKM ini masih memerlukan bantuan dalam bidang pemasaran digital yang lebih aktif. Oleh karena itu, inovasi yang dilakukan berfokus pada bidang pemanfaatan digitalisasi, yakni pembuatan Instagram khusus bisnis disertai dengan Instagram ads dan pembukaan toko online pada e-commerce Shopee. Sebagai tahap awal, kelompok melakukan foto produk yang sesuai dan menarik untuk dipublikasikan ke media sosial. Ide baru ini diharapkan dapat meningkatkan brand awareness Whantie Collection dalam ranah digital dan media online.
Selain itu, STIE Ciputra Makassar juga mengadakan dua kali pameran di kampus, yakni pada 13 Desember 2023 dan 17-19 Januari 2024. Selama pameran, kelompok A-4 membantu mengelola display produk, serta menjelaskan dan mempromosikan produk kepada para pengunjung. Hal ini berhasil meningkatkan promosi secara offline dan memperluas networking UMKM.
“Saya merasa sangat terbantu dengan adanya program ini. Mahasiswa-mahasiswanya juga sangat baik dan mudah diajak kerjasama,” kata Bu Wanti selaku pemilik UMKM Whantie Collection.
“Kegiatan abdimas ini buat kita belajar banyak hal, mulai dari bekerjasama sampai terjun langsung untuk berikan inovasi nyata ke UMKM. Kami sangat berterima kasih buat Ibu Wanti yang sangat kooperatif. Semoga inovasi dari kita bisa berdampak positif untuk UMKM beliau kedepannya,” ucap Fadhil Ali Sani mewakili kelompok.