SIMAKBERITA.COM, MAKASSAR – Mahasiswa Universitas Ciputra (UC) Makassar melalui program Social Impact Challenge (SIC) melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat yang berfokus pada pengembangan digitalisasi di UMKM Black Orange Kedai & Kost, Sulawesi Selatan.
Black Orange Kedai & Kost merupakan usaha yang menggabungkan layanan rumah kost dengan kedai makanan. Namun, UMKM ini menghadapi beberapa tantangan, seperti sistem pembukuan yang masih dilakukan secara manual dan kurangnya promosi di media sosial.
“Permasalahannya lebih ke pembukuan yang masih manual dan juga tidak tahu cara mempromosikan kedai di media sosial. Untuk saat ini, media sosial kami juga sudah tidak aktif,” ujar Ika Herlia, Manager Operasional Black Orange Kedai & Kost.
Berangkat dari permasalahan tersebut, mahasiswa UC Makassar memberikan solusi berupa pelatihan penggunaan aplikasi digital, seperti “Sepran” untuk pembukuan dan “CapCut” untuk pembuatan konten promosi. Pelatihan ini dirancang agar mudah dipahami dan relevan dengan kebutuhan UMKM.
“Sebelumnya, mitra belum pernah menggunakan aplikasi pembukuan atau editing video. Oleh karena itu, kami memilih aplikasi yang praktis dan mudah dipelajari, sehingga proses pembukuan dan pembuatan video promosi dapat dilakukan dengan lebih efektif,” ungkap A. Sutradea Zalsabila, salah satu mahasiswa penyelenggara.
Pelatihan ini dilaksanakan pada Kamis, 28 November 2024, di Black Orange Kedai & Kost. Materi pelatihan dipersiapkan secara matang oleh mahasiswa sebelum pelaksanaan. Dalam pelatihan tersebut, Ika Herlia menyampaikan apresiasinya.
“Terima kasih atas bantuannya. Harapannya, kegiatan ini dapat mempermudah pencatatan keuangan dan pembuatan video promosi, sehingga kedai kami semakin dikenal,” pungkas Ika Herlina.
Program ini juga didampingi oleh Afrizal Firman, S.IP., MBA., Ph.D., Dosen Universitas Ciputra Makassar, yang turut memastikan keberhasilan implementasi pelatihan. Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk kontribusi nyata UC Makassar dalam mendukung transformasi digital pada UMKM di Sulawesi Selatan.
Mahasiswa UC Makassar berharap inisiatif ini dapat membantu UMKM lain untuk memanfaatkan teknologi digital demi meningkatkan efisiensi dan daya saing usaha mereka di masa depan. (*)
Editor : Nasution